.

Minggu, 15 November 2015

RIBUAN SANTRI IKUTI KIRAB PERINGATAN HARI SANTRI NASIONAL 22 OKTOBER 2015

BLORA. Sejak Kamis pagi (22/10) pukul 08.00 WIB, ribuan umat muslim di bawah bendera Nahdlatul Ulama (NU) se Kabupaten Blora berkumpul di Alun-alun untuk memperingati Hari Santri Nasional (HASAN). Meski cuaca cukup panas, mereka tampak semangat datang dari berbagai pelosok Kabupaten Blora dengan menggunakan kendaraan roda empat baik mobil, bus maupun truk.

Musyafa salah satu panitia Hari Santri Nasional 22 Oktober 2015 tingkat Kabupaten Blora mengatakan bahwa peringatan HASAN dilakukan dengan menggelar kirab atau pawai taaruf berkeliling Kota Blora.

“Di bawah koordinasi Pimpinan Cabang NU Kabupaten Blora, kami selenggarakan Kirab Hari Santri Nasional dengan mengambil start di Alun-alun menuju GOR Mustika melewati Jl.Pemuda - Jl.Ahmad Yani - Jl.GOR yang berjarak kurang lebih 2 km,” kata Musyafa.

Dia menjelaskan bahwa pelaksanaan kirab sendiri diikuti oleh sekitar 4 ribu peserta yang terdiri dari kelompok pelajar mulai jenjang MI, MTs, MA se Kabupaten Blora, kelompok mahasiswa atau perguruan tinggi, kelompok forum koordinasi Madin se Kabupaten Blora, kelompok badan otonom NU, sampai kelompok santri dari berbagai Pondok Pesantren yang ada di Blora.

Masing-masing kelompok barisan peserta kirab membawa bendera panji-panji kebesaran NU, atribut spanduk HASAN, serta menampilkan berbagai atraksi kesenian seperti drumband, seni barongan, calung angklung, rebana (hadroh) hingga musik perkusi dari kentongan.

Sebelumnya, kirab dilepas oleh Penjabat (Pj) Bupati Blora Ihwan Sudrajat yang diwakili oleh Plt.Sekda Sutikno Slamet dari Jl.Alun-alun Utara depan Pendopo Kabupaten didampingi semua unsur pimpinan dan tokoh NU Kabupaten Blora.

“Dengan peringatan Hari Santri Nasional marilah kita jadikan momentum ini untuk kembali menunjukkan peran umat islam di garda terdepan dalam menjaga keutuhan NKRI dan bersama-sama membangun bangsa yang bermartabat,” kata Sutikno Slamet saat menyampaikan sambutan pembuka.

Ia berharap agar pelaksanaan kirab bisa berjalan lancar hingga sampai ke finish. Semua pendamping diminta agar mengawal seluruh peserta kirab sehingga tercipta suasana yang rapi dan lancar tidak mengganggu arus lalu-lintas.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, selain melaksanakan kirab tersebut, peringatan HASAN 2015 tingkat Kabupaten Blora juga akan diisi dengan kegiatan bakti sosial, donor darah, istighosah, santuanan anak yatim ziarah tokoh-tokoh NU yang telah berpulang, serta syukuran tumpengan.

Sementara itu Ketua Tanfidz PCNU Blora, Aunur Rofiq berharap dengan peringatan HASAN ini bisa menumbuhkan kembali spirit perjuangan kaum santri untuk bersama-sama membangun NKRI dengan landasan Pancasila.

“Peringatan HASAN juga untuk kembali mengingatkan kaum muda saat ini akan pentingnya sejarah perjuangan umat muslim di masa lalu dalam berupaya mewujudkan kemerdekaan yang hakiki. Ini momentum yang tepat,” ungkapnya.

Sekedar diketahui penetapan HASAN oleh pemerintah pada tanggal 22 Oktober 2015 berdasarkan peristiwa Resolusi Jihad kaum santri dibawah pimpinan KH.Hasyim Asyari pada 22 Oktober 1945 untuk bersatu berjuang mempertahankan kemerdekaan RI dari kedatangan penjajah Belanda. Dari peristiwa resolusi jihad santri inilah muncul peringatan Hari Pahlawan 10 November 1945 dimana semua umat muslim bersatu berhasil mengusir Belanda di Kota Surabaya.(sam)
»»  Baca Selengkapnya...